Tri Jati Travel – Maraknya perilaku catcalling kepada wisatawan, mendapat perhatian Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.
Menurutnya catcalling adalah perilaku perbuatan pelecehan seksual secara verbal, dan ini sangat menyebalkan (super annoying).
“Catcalling itu adalah tindakan yang jahat terhadap wisatawan atau siapa saja, biasanya lawan jenis. Misalnya di satu daerah ada seseorang yang disambut dengan siulan atau ucapan-ucapan seperti ‘hai cantik, mau dianterin gak?’ Atau “minta dong nomor WA-nya (WhatsApp)’, dan its so super annoying,” kata Sandi, Senin, 19 September 2022, di Jakarta.
Viral di media sosial, catcalling diduga dialami seorang wisatawan yang mengunjungi destinasi wisata Gili Trawangan, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Kejadian ini diunggah akun @miaerliana pada platform TikTok. Sayangnya video viral ini, telah dinonaktifkan. Dalam klarifikasinya @miaerliana menyampaikan bahwa kasus video tersebut, kini telah di private, bukan dihapus.
Sandiaga menyatakan perbuatan catcalling terhadap wisatawan mencemari citra dan reputasi pariwisata Indonesia yang ramah. Dia pun mengaku bisa merasakan apa yang dirasakan oleh wisatawan Nusantara tersebut.***